Monday, April 26, 2010

Pikir Hidayah, Kasih, Sayang, Sombong, dan Dengki

Kepada Kaum Muslimin yang Dimuliakan Allah swt,

Ada yang lupa dan luput dari Ummat Nabi Muhammad SAW sekarang ini, yaitu KASIH dan SAYANG. Dan dua hal ini yang akan berusaha dihancurkan oleh lawan-lawan kaum muslimin, dan sekarang sudah banyak terbukti. Akhirnya hal kecil saja, bisa saling membunuh; atau hal yang banyak dibahas Ulama, bisa saling menghina.

KASIH dan SAYANG telah diangkat terhadap seorang manusia dari turunan Nabi Adam As, sehingga adiknya dibunuh dengan tangannya sendiri. Itulah kisah makhsyur, perihal QABIL dan HABIL. Dan kisah tertulis dengan baik dalam Al-quran.

Bagaimana KASIH dan SAYANG bisa hilang dalam ummat Nabi Muhamm SAW? Karena merasa SOMBONG dan DENGKI kepada kaum yang lain. Yang menjadi pembunuhan pertama terjadi di muka bumi, karena SOMBONG dan DENGKI terhadap yang lain.

Maka sekarang ini harus berusaha menghilang penyakit ini SOMBONG dan DENGKI, dan penyakit ini bisa kena pada siapa saja termasuk kalangan Ulama dan Ustadz sekalipun. Sehingga akhirnya bisa hilang KASIH dan SAYANG itu.

KASIH, SAYANG, SOMBONG dan DENGKI banyak sekali bahasannya dalam Al-quran dan As-Sunnah, kalimat-kalimat ringan untuk diucapkan, TETAPI berat untuk dijinjing kemana-mana dalam hidup ini.

Banyak di antara kita membahas perihal SOMBONG dan DENGKI melalui kitab-kitab tebal yang ditulis para Ulama tetapi seperti tidak ada hasilnya. Kenapa bisa begitu? SOMBONG biasanya muncul ketika berhadapan dengan orang yang berada di bawah pandangan kita, apakah itu karena hartanya, ilmunya, prestasinya, keberaniannya, dsb. Sedangkan DENGKI biasanya muncul ketika kita berhadapan dengan orang yang dapat menyamai atau melebihi pandangan kita, apakah itu karena hartanya, ilmunya, prestasinya, keberaniannya, dsb.

Untuk menghilang SOMBONG dan DENGKI dalam diri kita, maka itulah harus dengan KASIH dan SAYANG. dua kata inipun ringan diucapkan, tetapi sulit untuk diwujudkan dalam kehidupan kaum muslimin. Untuk mendapatkan KASIH dan SAYANG ini dalam diri kita, maka kita kaum muslimin harus berusaha mempunyai PIKIR HIDAYAH.

HIDAYAH merupakan keputusan Allah swt dan kehendakNYA. Maka kita harus mempunyai PIKIR HIDAYAH ini, sehingga apapun kita akan berusaha menjadi ASBAB HIDAYAH. dan hal ini akan menumbuhkan KASIH dan SAYANG dalam jiwa. Kata KASIH dan SAYANG merupakan dua kata yang sangat erat dengan kalimat BASMALAH yang berkaitan dengan Allah swt.

Banyak manusia dari dulu sampai sekarang tetapi Allah swt terus memberikan rejekiNYA, bagaimana kufurnya Firaun La’natullah. Tidak dimatikan langsung saja ketika mengaku sebagai Rab. Tetapi masih diberikan kesempatan beberapa kali, dan bahkan yang disuruhNYA adalah kekasihNYA sendiri Musa As dan Harun As. Dan ini tentunya merupakan pengorbanan yang besar dilakukan.

Jadi tidaklah mungkin KASIH dan SAYANG muncul dalam tubuh ummat Islam, tanpa adanya pengorbanan besar dengan jiwa dan harta sendiri. Tidaklah mungkin KASIH dan SAYANG ini muncul di tubuh Ummat, hanya dengan membahas-bahas kitab. Karena kata-kata ini sangat sederhana, KASIH dan SAYANG. Maka untuk mendapatkan itu, kaum muslimin harus berani berkorban dengan berlatih.

Pernah kami mendengar seorang Alim mencuci kamar mandi/wc sebelum menunaikan sholat malam di salah satu masjid, ada lagi kisah seorang pejabat tinggi di kepolisian dimarahi tukang ojek ketika mengajaknya ke masjid, seorang Alim besar berkhidmat kepada seorang tukang sereh, kisah seorang da’i mengajak makan anak-anak sekolahan, seorang Doktor menyediakan makan untuk orang-orang umum, dsb.

Semua hal itu untuk menumbuhkan KASIH dan SAYANG dalam tubuh Ummat Nabi Muhammad SAW. Dan hal itu dilakukan karena ada satu keinginan besar agar HIDAYAH Allah swt turun ke kaum muslimin lainnya dan ummat manusia secara umumnya, sehingga bersedia mereka berkorban apapun yang dilakukan dengan KASIH dan SAYANG. Itulah PIKIR HIDAYAH.

PIKIR HIDAYAH ini akan membentuk Ijtima’iyyah di tubuh kaum muslimin, karena pikir ini merupakan PUNCAK dari segala macam-macam Pikir-Pikir kaum muslimin yang ada. Dan Ijtima’iyyah itu di tubuh kaum muslimin hanya dapat dibangun dengan KASIH dan SAYANG, bukan dengan SOMBONG dan DENGKI.

Tanpa adanya PIKIR HIDAYAH maka akan sulit kaum muslimin MENGUNGGULI musuh-musuhnya di muka bumi, bahkan akan sulit MENGHINDARI dari trik-trik musuh-musuh kaum muslimin.

Semua khidmat pada Ummat Nabi Muhammad SAW perlu kita saling menghormati, dan satu sama lain itu akan memberikan peran bagi kaum muslimin. Dan tentunya perlu ada perakat untuk semua kaum muslimin di berbagai lapisan di manapun berada bahkan akan menarik ummat lain dekat dan masuk ke dalam pangkuan Al-Islam, dan PIKIR HIDAYAH itu yang perlu dibangun, dan dapat menumbuhkan KASIH dan SAYANG.

No comments:

Post a Comment